Selasa, 22 Desember 2009

SelAMaT HARi IBu



...if you educated a man, you educated a man...if you educated a woman, you educated A Nation (Rabindranath Tagore)...


Kutipan tersebut, sempat saya utarakan, pada salah satu rangkaian seminar ICT untuk wanita, bertempat di SMESCO, Gatot Subroto....

dan sejatinya...

saya cukup kaget, ternyata...banyak wanita yang hadir, seperti belum pernah disapa oleh sebait dari hasil Rabindranath Tagore...

Entah...

Sejatinya, apresiasi terhadap wanita, sama dengan apresiasi terhadap pria, apabila hal itu dikaitkan dengan Kitab Suci. Di salah satu kitab tersebut, disebutkan bahwa, semua sama kecuali (yang membedakan) adalah KETAKWAAN...


Tetapi...secara etos sosial, kegalauan Rabindranath Tagore, beralasan, terlebih apabila dirujuk ke salah satu pedoman bagi Umat Islam (Al Hadits) terkait dengan siapa seseorang harus berbakti; kalau tidak salah, jawabannya, adalah UMMUKA atau IBUMU hingga 3 x.


Seorang wanita, sedianya, akan melahirkan seseorang, dari rahimnya, dan dari rahimnya tadi , terlahir seorang pria atau wanita baru, yang akan membuahi (pria) atau dibuahi (wanita) untuk menciptakan generasi selanjutnya...


Sementara, seorang pria, pada proses regenerasi, pekerjaan induk adalah membuahi, ia tidak merasakan sesaknya membawa beban "buah" kecuali setelah lahir; di mana ia dituntut untuk dapat memberi nafkah, baik kepada sang Ibu maupun kepada si Anak...



Jadi, selalu bisa diperdebatkan, mana yang lebih penting untuk diapresiasi, wanita atau pria, tapi, bagi Rabindranath Tagore, perdebatan itu selesai, apabila kita memandang secara jernih, wanita, jauh lebih berperan (generatif) dan lebih memiliki tanggung jawab (boleh dibaca :beban alamiah),
sehingga,

satu penjagaan yang paripurna untuk keelokan, kecerdasan, ketakwaan seorang wanita,

boleh jadi merupakan satu upaya minimalis untuk menjaga keelokan negeri, kecerdasan negeri, ketakwaan negeri,

bahkan tanpa bermaksud hiperbolist...upaya kecil tersebut, dapat menjaga keelokan negeri, kecerdasan negeri, ketakwaan negeri..


menjaga keelokan semesta, kecerdasan semesta, ketakwaan semesta.....Semoga....

SELAMAT HARI IBU, 2009...

I do Love U My MOther,

So I do Love U,

My Own Anggi!!!

GOD BLESS ALL of U...

Amin

Kamis, 17 Desember 2009

SelAMat TahUN Baru HiJRiah 1431 H...

Readers....

Hari Ini...

Hari Libur....

Hari Libur Nasional...berkenaan dengan Tahun Baru Islam, 1431 H....

Maka...izinkan Kami .....
98798....

mengUcapkAn SeLAmat TaHUN BaRU hIjriah...1431 H...bagi UmaT IslAM di SEluRuh Dunia...

TeruTama yang Berada Di Indonesia....

SeMOGa...SEgALA KebaIKan, PerlIndungan, sERta KedamAian dari ALLAH SWT...

selalU dilImpahkAn bagi Kita Semua...
Bagi Alam SEmeSta...Amin.....

SelAmAT TahUN BarU TemaNS!!!!!!!!!!!!

Kamis, 26 November 2009

Selamat Hari Iedul Adha

Hari Ini....

Umat Islam di Seluruh Dunia...merayakan Iedul Adha


Hari Raya Terbesar bagi Umat Islam....



Banyak pelajaran berharga pada setiap perayaan keagamaan, semuanya merupakan rangkuman dari kesyukuran dan perwujudan ketiadaberdayaan manusia, dihadapan Sang Pencipta.......




Kepada seluruh pihak yang merayakan...98798 mengucapkan Selamat Hari Raya Iedul Adha, 1430 H...semoga berbahagia, kebahagiaan menyelimuti Alam Semesta...Amin

Minggu, 22 November 2009

Membaca Berita : Ada Kepentingan SBY di Kasus Century

Sebelum membaca telaah ini, berikut 98798 catatkan sumber dari judul ini (dari berita di detik.com)


Apa Kepentingan SBY?

Menelaah berita adalah pekerjaan yang tidak mudah, sebab suatu berita, secara langsung atau tidak langsung, akan terkait pada pemberitaan-pemberitaan sebelum berita itu diturunkan....

Maka, telaahan yang dilakukan, sebaiknya dibatasi atas satu berita itu saja...sejatinya hal ini sulit untuk dimungkinkan, tetapi, keterbatasan-keterbatasan yang ada, pada akhirnya melahirkan pembenaran...


Maka, terlepas dari pro dan kontra, izinkan 98798, belajar berpendapat..


"Sikap SBY yang tidak jelas menimbulkan spekulasi adanya keterkaitan kepentingan SBY dalam kasus ini," ujar Izzul Muslimin, Ketua Umum Pemuda Muhammadiyah dalam keterangannya yang diterima redaksi detikcom, Sabtu (21/11/2009).


Pernyataan diatas menegaskan bahwa hal yang menimbulkan spekulasi atas keberadaan kepentingan Susilo Bambang Yudhoyono, tidak lain dan tidak bukan adalah ketidakjelasan sikap dari Susilo Bambang Yudhoyono...


Perlu diakui dengan jernih, bahwa sekalipun ringkas, hal ini menunjukkan bahwa, cepat atau lambat, kepentingan siapa pun, dalam dunia nyata, akan terlihat, apakah kepentingan ini bagian dari kepentingan yang sengaja untuk ditutup-tutupi atau merupakan bagian yang sengaja ingin ditampilkan...berikut telaah sederhana :


  • Apabila SBY sengaja ingin menampilkan hal ini sebagai ketidakjelasan sikap...boleh jadi ia menganggarkan beberapa hal di bawah ini :

  1. SBY ingin menutup-nutupi keterlibatan para pihak yang dapat teridentifkasi atas kasus ini, dan para pihak tersebut berada dalam lingkungan terdekat darinya...Hal ini dimungkinkan untuk kita tanamkan dalam benak kita, mengingat, SBY sempat menegaskan bahwa pemberantasan korupsi, tidak menggunakan metode penjebakan, melainkan pencegahan, maka sikap ini merupakan bagian dari kehati-hatian dirinya, agar ia, maupun lingkungan terdekat darinya, tidak terjebak oleh KPK...mungkin itu terkait kasus Century..
  2. Terkait dengan butir pertama, banyaknya penentangan terhadap pola pembelaan SBY terhadap Polri dan Kejaksaan, serta banyaknya kecaman terhadap pemerintah (termasuk SBY) menunjukkan bahwa SBY ingin berada atau diposisikan dalam posisi tertindas, terzalimi oleh opini publik, penentangan publik...Alih-alih ia berpegang pada konstruksi hukum yang tidak ingin mencampuradukan wewenang, sejatinya ia ingin selalu diposisikan dalam posisi terzalimi.Bagi SBY...berada dalam posisi terzalimi ON and ON adalah satu kekuatan
  3. Tentu, yang terakhir, terkait pada dua butir pertama, Susilo Bambang Yudhoyono, sejatinya mengakui ada kesalahan langkah yang pernah ia lakukan, baik secara mandiri maupun secara tim kerja (mungkin kabinet Indonesia bersatu dalam konteks Century, atau terkait penggunaan uang negara untuk test pemeriksaan kesehatan bagi Calon menteri di Kabinet Indonesia Bersatu jilid II, yang menggunakan senjata KEPPRES; yang secara etika harus diperdebatkan...atau memang benar zhon dari publik,bahwa uang century mengalir hingga kampanye dan atau untuk kampanye Partai atau Pemenangan Pilpres timnya...)
  4. Tapi, jangan lupakan pula...keberanian Ong Yuliana Gunawan, Anggodo Widjojo menyebut nama Susilo Bambang Yudhono dengan inisial SBY atau jabatan RI 1...serta KETIDAKBERANIAN SBY melaporkan satu dan atau keduanya sebagai TERLAPOR PENCEMARAN NAMA BAIK ke POLRI...menunjukkan bahwa Susilo Bambang Yudhoyono ingin MENUTUP-NUTUPI KEDEKATAN dirinya dengan salah satu dari keduanya...Apakah unsur kedekatan ini berdampak secara bisnis (karena mungkin mereka para pengusaha atau dekat dengan cukong) atau malah terkait dengan seksual sebagaimana pemberitaan selama ini Ong Yuliana Gunawan, adalah wanita cantik...hanya SBY, Ani Yudhoyono yang dapat menjawab hal ini...


Akhirnya...berita tersebut, harus kita jadikan pijakan awal tuk melangkah..bahwa adalah tidak baik apalagi benar, bila kita masyarakat Indonesia, selalu menutup-nutupi, menipu dengan pencitraan berbiaya tinggi, sementara, baik citra maupun tipuan, tidak selamanya bisa dipertahankan....dan Susilo Bambang Yudhoyono, telah membuka start bagi publik, untuk menerka-nerka...SIAPA SEBENARNYA SUSILO BAMBANG YUDHOYONO...apakah ia benar seorang PRESIDEN RI atau hanya BONEKA yang ditempatkan oleh kepentingan tertentu untuk menjadi PRESIDEN RI...Wallahu A'lam bish Showwab....

Rabu, 18 November 2009

PerMOhonan MaaF...

Permohonan Maaf...yang sebesar-besarnya...
kami haturkan kepada para pengunjung blog

blogreader, blogwalker...

sebab..sudah hampir 8 bulan..blog ini vacuum

sejatinya..bukan berarti jarang baca..sebab membaca adalah sama dengan bernafas bagi kami (ce..ile...)


the main problem is...kami masih dihantui kemalasan dalam menulis...so, in God willing...starting from this week, we try to write, again, again and again



agar tidak membuat kita terpaku bahwa membaca harus membaca pustaka dan pustaka harus berbentuk buku...maka kami 98798...akan memulai ...mencermati tulisan, baik dalam bentuk opini, maupun dari media massa....


semoga bermanfaat...salam literasi Indonesia.....

Senin, 30 Maret 2009

Turut Berduka Cita : Tragedi Situ Gintung dan Tanah Datar

Kurang dari 1 Minggu...Indonesia diberi dua bencana dari satu kelalaian yang sejenis...Banjir Bandang...

Lalai melestarikan alam, lalai menjaga keseimbangan alam..akibatnya...bencana pun tiba dari alam...


Tsunami kecil pertama terjadi di Situ Gintung, Ciputat, Banten, 27 Maret 2009, menewaskan lebih dari 90 orang, dan lebih dari 90 orang yang lain...dinyatakan hilang....


Sementara...tiga hari berikutnya...Banjir Bandang, terjadi di Sumatra Barat, tepatnya di Kabupaten Tanah Datar... 1 orang telah ditemukan tewas, dan 6 orang yang lain masih dinyatakan hilang....


Gila Baca Tulis Gila Beneran...mengucapkan duka cita yang sedalam-dalamnya...atas kedua musibah tersebut...semoga arwah para korban, diterima di sisi TUHAN YME, dan bagi keluarga yang ditinggalkan...diberi ketabahan, kesabaran dalam menghadapi cobaan ini...Amin




Gila Baca Tulis Gila Beneran...berharap..agar di masa akan datang...kita dapat mengurangi resiko bencana alam, yang sebagian besar, disebabkan semata-mata oleh kelalaian kita semua..Amin








Sabtu, 14 Maret 2009

Tentang Komodo...semOGa BermANFaat...

Temans...berhubung masih dalam suasana kampanye...Maksud saya kampanye dukung Komodo menjadi salah satu dari new7wonders...saya coba cari beberapa buku tentang Komodo....



Sayangnya (dan atau sepertinya) tidak banyak buku itu...berikut satu buku yang saya temukan....


A Natural History Guide to Komodo National Park ; Panduan Sejarah Ekologi Taman Nasional Komodo Book 1 : Terrestrial/ Buku 1: Darat
Penulis : Arnaz Mehta Erdmann
Illustrator : Donald Bason
Translator : Wasistini Baitoningsih
Penerbit : The Nature Conservancy
Indonesia Coastal and Marine Program
June 2004




Buku ini terdiri dari 2 bagian...bagian pertama atau Buku 1 (yang saya dah baca) tentang Darat.....

buku ini menginformasikan kepada para pembacanya tentang Taman Nasional Komodo, mulai dari sejarah, baik sejarah ekologi, geologi hingga sejarah Taman Nasional Komodo itu sendiri.


Terbagi menjadi 4 bab .
Bab 1. Tentang Taman Nasional Komodo (termasuk sejarah geologi)
Bab 2. Tentang Ekosistem Daratan Di Taman Nasional Komodo
Bab.3. Tumbuhan di Taman Nasional Komodo
Bab.4. Hewan-Hewan di Taman Nasional Komodo....



Pada bab pertama, teman-teman akan disajikan tentang data geologi, hingga penduduk serta disuguhi beberapa illustrasi menarik tentang hal terkait... dan tiap bab akan menyuguhkan gambar serta illustrasi....yang bagi saya...memicu keinginan saya untuk berkunjung ke sana...(gila..bagus euy...)


Nah yang paling penting ...bagi teman-teman yang akan berkunjung....adalah bab IV, tentang Hewan-Hewan yang ada di Komodo.


Ternyata di Taman Nasional Komodo, para komodo dapat hidup berdampingan dengan masyarakat as long as masyarakat tidak menghabisi makanan komodo seperti kerbau air, kuda liar, rusa, monyet, ular...yang keseluruhannya hidup di lingkungan Taman Nasional Komodo....





Di sana juga terdapat spesies burung yang cukup langka atau mendekati langka, sehingga bagi penggemar burung ...perjalanan ke Pulau Komodo, akan mengasyikkan dan menjanjikan pengalaman baru...



Buku ini, menurut hemat saya, wajib untuk dibaca bagi para calon pengunjung yang akan datang, untuk menikmati daratan Komodo, sebab, informasi bagaimana berhadapan dan hidup berdampingan dengan komodo yang biasa berjalan di antara masyarakat di sana, terdeskripsikan dengan baik...




Apalagi...kedua bahasa yang merangkum (bahasa Indonesia dan bahasa Inggris) ditulis dengan bahasa yang mudah dipahami, sehingga dapat menambah ketertarikan kita untuk melahap buku ini. Penulis melihat, buku ini layak untuk dimiliki oleh teman-teman kecil kita, guna menumbuhkan rasa sayang dan kepemilikan mereka atas Komodo, satu-satunya naga yang ada di Dunia...

selamat Menikmati


(untuk memiliki buku ini...teman-teman dapat mengunjungi www.nature.org)









Jumat, 06 Maret 2009

KoModo...TuruN PerinGkat...

Temans....



Kesempatan P.Komodo untuk dapat ditetapkan menjadi salah satu dari new 7 wonders tahap kedua semakin berat...


Setelah sempat mencapai peringkat ke dua belas...minggu ini, peringkat Komodo, turun satu peringkat...menjadi peringkat ke tiga belas




Sekilas hal ini tidak berarti apa-apa, sebab turun satu peringkat, tidaklah signifikan, masalahnya adalah, untuk dapat lolos dari tahap II pemilihan new 7 wonders, dan masuk ke tahapan III , seharusnya Taman Nasional Komodo, berada paling kurang di posisi ke sebelas




Temans...kesempatan ini masih terbuka, akhir Juli 2009 adalah penutupan tahap II, tapi kita juga gak boleh lengah, sebab dalam bulan-bulan ini kita juga disibukkan oleh hingar bingar politik di dalam negeri





Jadi..setelah kita kehilangan Danau Toba, Krakatau...dari nominasi new 7 wonders, apakah kita ingin kehilangan Taman Nasional Komodo? Tentu tidak !!!! Mari Dukung Taman Nasional Komodo sebagai salah satu dari new7wonders... Klik di www.new7wonders.com...Dukungan teman-teman..kami harapkan...harapan kita semua....



Terima Kasih

Jumat, 27 Februari 2009

DukUNg...KOmoDo Sebagai Salah Satu 7 Keajaiban Dunia

Teman...
setelah kita kehilangan Borobudur sebagai salah satu keajaiban dunia...
kini kesempatan untuk memiliki satu dari 7 Keajaiban Dunia terbuka KembAli...
Melalui Pulau Komodo......
Ayo Teman-teman.....
Dukung P.Komodo menjadi salah Satu dari 7 Keajaiban dunia yang baru....
Vote 4 Komodo on new7wonders.com...
We do seriously need your Vote......
Thanks

Minggu, 15 Februari 2009

Happy Valentine!!!!!!!

Temans ...Maaf ya belum bisa berbagi tulisan atas apa yang 98798 baca...

Lagi sibuk ya??? Boekan...See - Book ia...maksudnya cuma "melihat buku" bukan ngebaca...hiks...

Maaf ya...

bahkan opini dari koran pun belum sempat di share...maaf bangets


Tapi...teman-teman...saya beruntung bangets nih...belum lama berselang....valentine Menyapa...

Hari Kasih Sayang...nah...

Jadi rekan-rekan jangan kecewa...apalagi marah...plizz...kasihani saya...doakan agar selalu sehat..hg bisa nulis yang asyik dan membahagiakan semua...


Temans...

selamat Ber Valentine Ria bagi yang merayakan...dan yang juga tidak merayakan...

Berhubung kita sedang -secara ekonomi negara dan global - ngos-ngosan ngadepin krisis...

98798..berharap...
valentine day kali ini...
dapat menjaga kepekaan sosial kita...

Terima kasih Temans....

Happy Valentine...

We Wish U All The Best!!! salAm....

Minggu, 08 Februari 2009

Tinjauan Opini : Fatwa MUI versus Asketisme Politik

Judul : Fatwa MUI Versus Asketisme Politik
Sumber : Harian Republika, Halaman Opini Republika (halaman 6)
Edisi : Jumat, 6 Februari 2008
Jumlah Paragraph : 18 paragraph
Tingkat Kesulitan Bacaan : Ringan...bisa dinikmati dengan secangkir kopi


Pengarang : Prof. Dr. M. Solihin, M.Ag
(Dekan Fakultas Ushuluddin UIN Bandung)


Temans. ...
setelah mencoba mengutak-atik buku yang dibaca...
kali ini 98798 mencoba untuk

mencermati opini...
mungkin mencermati opini jauh lebih mudah...
sebab tidak berpuluh halaman seperti buku
(hiks; bilang aja malas baca...gak lha...)

M.Solihin
mencermati...bahwa
Fatwa Haram Golput yang dicetuskan dan atau difatwakan oleh MUI di Padang Panjang...patut dipertanyakan..


Ia mengatakan bahwa fatwa haram untuk golput bukanlah fatwa yang populer..bahkan pada titik paling tragis...

MUI ..."mem fait accompli" bahwa MUI adalah lembaga yang piawai memahami politik (paragraph II)...


Bagi 98798...
pendapat M. Solihin benar...dan Fatwa Haram GOlput oleh MUI..
memang Memalukan...
sebab MUI telah bertindak terlalu jauh,
memasuki ranah 'kebebasan' yang dalam Islam pun...
memilih Tuhan untuk disembah adalah suatu kebebasan yang alamiah...


Maka bagi 98798...MUI berupaya "Playing God" Naudzu billah..


Kembali ke tulisan M.Solihin, ia hanya mengatakan secara santun, bahwa keberadaan Fatwa MUI, tidak hanya mengundang rasa curiga, melainkan sinisme dari berbagai kalangan terhadap Lembaga MUI itu sendiri.


Ia berpendapat, bahwa dibandingkan meluncurkan/melaunching fatwa haram Golput....masih lebih baik bagi MUI untuk mengkampanyekan asketisme politik....



Asketisme Politik
Asketisme dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia diberi arti "paham yang mempraktikkan kesederhanaan, kejujuran, dan kerelaan berkorban (paragraph 8)

sementara dalam tataran tasawwuf...asketisme dapat berarti zuhud; yakni meninggalkan kesenangan dan kemewahan duniawi (paragraph 9)


Ia pun menekankan bahwa asketisme di dunia politik tidak berarti penyangkalan terhadap fasilitas atau upah atas kerja politis...
tetapi lebih mengalihkan aktivitas si politisi kepada aktivitas yang diyakini memiliki nilai keutamaan dihadapan Allah atau rakyat...

Atau dalam ungkapan lain...Ia menyatakan bahwa kampanye pensalehan politisi jauh lebih penting dan bermanfaat dibandingkan kampanye harus Memilih (haram Golput) oleh MUI (paragraph 13)


Ia menambahkan bahwa asketisme politis...dalam ungkapan Jawa mengacu kepada sak madyo, sak cukupe atau dengan kata lain,
di luar dari aktivitas politisi yang ia abdikan untuk mensejahterkan rakyat...ia juga harus memahami fasilitas yang ia dapat harus dinikmati secara prihatin atau sederhana...
tidak berlebih-lebihan (paragraph 14)


Bagi 98798...
tulisan ini amat mengena...
sekaligus "menampar" muka ulama-ulama MUI yang memfatwakan haram Golput di Padang Panjang..
bahkan pada tataran Majlis Ulama, seperti di Palembang...dan beberapa lokasi lain...menentang Fatwa tersebut....


98798 menyadari bahwa Tulisan M.Solihin merupakan ekspressi kegundahan kebanyakan pemikir dan umat Islam yang terdidik ...atas tergelincirnya MUI
(atau malah MUI sengaja menggelincirkan dirinya)
ke dalam dunia politik....


Justru kampanye Asketime politik...dapat diupayakan sebagai sarana mencegah para anggota legislatif, eksekutif maupun yudikatif, dari korupsi,manipulasi dan tindakan tercela lainnya..


Atau dalam bahasa yang lebih santun...
penulis opini ingin menunjukkan betapa MURAHNYA FATWA Majlis Ulama Indonesia saat ini...murah...karena setelah fatwa dikeluarkan ...sedikit yang akan melaksanakannya...


Bagi 98798 secara pribadi...Fatwa Haram GOlput MUI baru-baru lalu...hanya menunjukkan kebingungan ulama dan atau ketakutan Ulama terhadap pemerintah...ketakutan tidak harus berarti dioppress , melainkan juga karena jatah untuk mereka
(baca:uang dan kesempatan pergi haji melalui Uang Negara)
mungkin terkikis...



Silakan dibaca kelanjutan opininya...saya benar-benar menganjurkan kita semua dapat membaca opini M. Solihin ini.....agar kita dapat memilih dengan bijak dan sesuai dengan syariah (bagi Umat Islam) sementara bagi umat lain...semoga ini menjadi pelajaran (Fatwa Haram Golput ala MUI) yang tidak perlu terjadi di agama Anda sekalian...


Terima kasih...





Sabtu, 31 Januari 2009

TeNTanG NaRKOBa....TUNtaSKAN PelAKU dENGan HUKuman Mati atau IziNKan di JUal BEbas

Pertama....
mohon izinkan 98798...mencoba menuliskan tentang NarkOBa...yang selalu saja mengusik kita...

Pada tulISan ini...98798 lebih menekanKAN pada berita yang sudah hampir 3 tahun lewat di detik.com alamatnya adalah


http://www.detiknews.com/read/2006/02/27/151251/548163/10/kepala-bnn-biar-kapok-pelaku-narkoba-digantung-saja

Made MangkU PastIKa betul...
karena sejak Ia bicara...tidak ada tindakan tegas dan menjerakan...seperti hukuman Pancung dan Gantung...
maka Narkoba...
khususnya pabrik sabu...kembali ditemukan di Indonesia...
Terakhir tanggal 29 Januari 2009 kemarin...
pabrik ditumpangkan pada lokasi wArnet....



Pada berita tahun 2006 lalu...Made Mangku Pastika menegaskan perlunya beberapa hal :

1. Kepastian Hukuman dan Ketegasan Hukuman berefek jera, ia mencontohkan hukuman gantung bagi pengedar narkoba di Singapura

2. Data terakhir (2006) jumlah korban jiwa, khususnya remaja, 15.000 orang pertahun

3. Perlunya sosialiasi dan edukasi secara menyeluruh tentang dampak narkoba...


Berkenaan dengan hukuman,
kami setuju, apabila hukuman yang ditimpakan kepada pengedar, pembuat, pemasok narkoba...harus seberat-beratnya,
dan hukuman mati itu harus dapat dilihat oleh publik,
sebab, kalau tidak, efek jera cenderung tidak kuat...


Selain itu, harus diakui,
MeNTal KORUP di
Para Hakim,
Jaksa,
TNI Polri
yang berperan sebagai Backing...harus dihapus...

BUNUH JUGa Para PenduKUNG atau Backingan itu....

TermasuK LSM-LSM yang BErlindung dibalik Perlindungan HAM...mereka Harus disadarkan bahwa HAM sifatnya saling terkait...

Kemerdekaan Hak Hidup Seseorang sifatnya nyata dan Ilahiah...
tetapi Apabila Hak HIdup itu Ia Gunakan
- baik secara Langsung maupUN tidak langsung-
untuK MembUNUH atau MenghILAngkan nyawa oRang lain....

Maka Hak HiduP Orang tersebut...PUPUS demi KemaNUSiaan...Ini tidak perlu kita rujuk ke TUHAN...sebab TUHAN sudah Memberikan Garis untuk Memilih...serta Manusia Harus BErtanGGUNGjawab atas PILIHAN yang MEreka PIlih...


Dan Harus dimengerti...TuhAN Telah Memberikan Akal sehat kepada kita semua..



TerkAIt dengan Jumlah KOrban Jiwa...
Semakin Lama Efek Jera di IMPLementasikan dalam HUkuman Terhadap Para Pembuat dan PENgedar Narkoba...

kecenderungan SEmakin bertambah korban jiwa adalah hal yang logis...
Bahkan.....


Negara dengan Penduduk yang sedikit seperti SINgapura pun memberikan Efek Jera...atas Tindakan Pengedaran dan Penjualan Narkoba...

LOGika BEgonya...dengan 227 juta penduduk...maka HUKUman yang harus kita timpakan...harus lebih "KEJAM dan KERAS' dibandingkan dengan SInGAPUra...


Selanjutnya...pada Sosialisasi dan Edukasi...
Harus kita akui, pada tataran paling berat dari Edukasi adalah...

MEMBIArkan ORang Tua dengan Anak yang sudah terlanjut terkena NarkOBa...untuk MendiAmkan ANaknya...ia tidak Perlu Menghamburkan Uang untuk PENyembuhan...sebab Si Anak sudah harus belajar berTanggung jawab Terhadap dirinya sEndiri....

Pertanyaannya adalah Mampukah dan atau teGakah kita????
.



Harus diakui...bahwa Sabu atau Narkoba secara keseluruhan, adalah bisnis yang MEnjaNJIKan Uang RatuSan Triliun...Maka PIlihan UNtuk dipikirkan Bersama adalah :


1. HUKUM PENGEDAR, PEMBUAT NarKOBA, BahKAN PemakAI NArkoBA seberat-beratnya...KHUSUS PEngEdar dan PEmbuat NarkOBa...HukUMAN Pancung dan Gantung Secara MInimal...dan SEcara MaksimAL diRajam ...



2. LegalkAN NARKOBa BEredar Secara TerbATas...Bangun INfra strukturnya...sehinGga Pajak dari NarkoBA dapat Menjadi Devisa...dan Uang Pemberantasan Narkoba baik yang diinstitusi BNN, Polri dan Kejaksaan dapat diberikan kepada pRogram yang LEbih berhArga seperti PENdidikan...

Legalisasi ini, akan Memangkas Uang NarkOBA yang jatuh ke siluman berkedoK TNI/POLri/KejAksaan bahkAN LSM....

MUlailah BerfiKir...bahwa Kehilangan 20 juta jiwa karEna NarkOBa, baik OD maupUN pengedar yang dipancUNG, akan Jauh Lebih berharga, apabILa dengannya Kita MAMpu menYElamatkan 200 juta jiwa Yang Lain....


Tirulah Belanda yang Berhasil melOkalisasi Keberadaan dan Peredaran Narkoba...

Kalau PertanyAANnya KIta Belum sanggup...

maka PIlihlah Pilihan Pertama....

Hukum Gantung, Pengedar dan Pembuat NarkOBA...

Sabtu, 24 Januari 2009

GONG XI FAT CHOI

Dear all...

gak lama lagi....

saya..

beserta beberapa rekan 

yang kebetulan ada darah Cina...

akan merayakan Tahun Baru Imlek...

Saya bersyukur...sudah ditambah satu tahun lagi untuk hidup....dan satu tahun lebih dekat...ke kematian...

98798...

juga berterima kasih...kepada Gusdur...

yang telah memulai..penyetaraan IMLEK ...

sebagai Tahun Baru yang dirayakan di Indonesia....

Sesungguhnya....

Sebagai Bangsa Indonesia...

izinkan kami bertekad...

untuk membangun negeri...

tanpa memperhatikan dan atau bahkan melebih-lebihkan...

garis keturunan darah....

Cukuplah Indonesia tempat kami berhimpun...

Selamat Hari IMleK...

bagi Rekan-Rekan yang merayakan...

GONXFACHOI!!!!

NB : Bagi rekan-rekan yang ingin mengirimi saya angpao...tolong angpao-nya diganti dengan buku...Insya 4JJ bisa saya baca dan tuliskan di sini...:-)  

Kamis, 22 Januari 2009

Kumpulan Booklet Kita & Buah Hati (3)

Data - Data

Judul : When I Fall In Love " Pernak - Pernik Pacaran"
Edisi : Cetak, Buklet Penulis : Neno Warisman, dkk Penerbit : Yayasan Kita Dan Buah Hati


Kali ini, Bunda di Yayasan Kita & Buah Hati, mencoba untuk menangkap keluh - kesah remaja atau anak yang baru beranjak remaja, tentang pacaran...


Pacaran yang dalam hal ini 98798 sebut sebagai proses pengenalan antara sepasang kekasih, merupakan hal yang amat wajar saat ini,
tiap wanita yang beranjak remaja (begitu pula kebalikannya) berusaha untuk mencari figur atau pasangan yang ia anggap cocok,
untuk tidak sekadar berteman, melainkan berbagi keluh dan kesah...
sebagaimana layaknya Adam dan Hawa...


Sayangnya...usia anak untuk mengenal dan melakukan aktivitas ini, semakin lama semakin muda, sederhananya, saat ini, boleh jadi anak kelas tiga SD, sudah mengenal dan bahkan memiliki pacar....

Maka kehadiran Booklet ini....UNtuk Mencoba Mengenalkan atau Mengenali seputar permasalahan pacaran patut dipertimbangkan.....


Seorang remaja putri mengatakan bahwa ia merasa pacaran yang ia alami...lebih banyak merugikan dirinya...sementara seorang remaja putra, sedih, sebab belum pernah memiliki seorang pacar-pun

Pada bagian lain, seorang remaja putri mempertanyakan, keinginan dan hasrat pacarnya yang selalu ingin ia berpakaian minim...dan yang lain mempertanyakan, tentang boleh - tidaknya berpacaran, atau malah mengungkapkan sayang dalam bentuk hubungan tanpa status

Jawaban dari Bunda, menyejukkan, dan memang cocok untuk usia remaja, yang selalu ingin tahu...Bunda mengatakan bahwa pada kasus pacar yang suka apabila diri sang remaja putri berpakaian minim, padahal remaja putri tersebut tidak nyaman... sesungguhnya...pacar yang baik adalah pacar yang dapat memberikan rasa aman dan nyaman...baru kemudian Bunda melangkah ke pembicaraan membuka-menutup aurat..

Bahkan ...dengan penyampaian yang renyah...Bunda memberikan paparan, bahwa Hubungan Tanpa Status, lebih parah dari pacaran itu sendiri...

Akhirnya...buklet ini, kembali bermuara pada komunikasi yang timbal baik, dan saling mengisi antara orang tua dan anak....sehingga isi dari buklet ini, dapat memberikan pencerahan tentang pacaran bagi sang anak. Apabila sang Anak malah lebih merasa nyaman bertutur dengan kawannya...sesungguhnya...lampu kuning untuk orang tua si anak...

Semoga Anda dapat menemukan buklet kecil ini, dan mensosialisasikan isinya...minimal di lingkungan keluarga, lingkungan terdekat Anda....selamat Membaca...dan Terima kAsih para Bunda..........





Jumat, 02 Januari 2009

SElaMAt TaHUN bAru...2009...TemanS....

Temans...

Tahun baru 2009...Baru aja kita lewatin....

PenuH harApan...agar Tahun Baru...2009...Sekalipun ditengah himpitan krisis FInaNSial Global...

Tidak menGUrangI niat Kita UNtuk Membaca...Atau Berbagi Ke Sesama kita...TentanG ApA yang Telah kITa Baca....Atau LangSUNG berbAgi Buku...Ke SEkOlah-SekolAh terdEKAt dari RUmah Kita....

Temans....BErbAgi Tidak Harus MembEratkan....BagiKANlah di tahun 2009 ini...apa-apa yang MenURut Temans dapat MenjadiKAn Reciliency kita...

ResiLIeNSi MaSyarakAT INdonesia...Lebih Kuat...Lebih Tangguh Lagi....

SeLamAT TAHun BaRu 2009....PenUH Doa Agar TUHAN YME...SelalU MElinDUNGI kita SEmuA...Amien....